5 Posting Terbaru

Sabtu, 26 Januari 2013

Pemain Muda Indonesia Berlaga di Liga Utama Amerika

Klub Major League Soccer (MLS) DC United mengumumkan pada Jumat malam, 25 Januari 2013 waktu setempat, telah mendapatkan tanda tangan gelandang Indonesia Syamsir Alam dari klub divisi dua Belgia, CS Vise, dengan status pinjaman.

Syamsir Alam Bermain di Klub Major League Soccer (MLS) DC United
Syamsir Alam Bermain di Klub Major League Soccer (MLS) DC United foto : antara

"Syamsir adalah gelandang muda, gelandang serang dengan kemampuan teknis yang baik, dan kami berharap untuk memiliki dia dengan status pinjaman," kata Manajer Umum DC United, Dave Kasper, seperti dilansir situs resmi klub.

Pemain berusia 20 tahun asal Sumatera Barat itu bergabung dengan klub yang dimiliki oleh pemilik salah satu media raksasa Indonesia, Erick Thohir. Erick telah berjanji untuk membantu mengembangkan sepak bola Indonesia ketika dia membeli saham mayoritas di DC United pada Juli 2012.


Syamsir menunjukkan bakatnya dalam mengoalh si kulit bundar sejak usia masih muda. Kala itu dia membantu Makassar FC lolos ke final Danone Nations Cup U-11 di Prancis pada 2003. Kemudian dia direkrut tim yunior Pelita Jaya. Dan pada 2006 dia dikirim ke Belanda untuk mengikuti pelatihan dengan klub Heerenveen dan Vitese Arnhem. Dia juga masuk ke tim nasional U-15 pada tahun yang sama.

Pada 2007, dia terpilih untuk ambil bagian dalam program PSSI yang mengirim pemain muda ke kompetisi muda Uruguay. Dalam kompetisi itu Syamsir bergabung dengan klub Sociedad Anonima Deportiva Indonesia. Di sana dia mencetak 15 gol selama dua musim di Divisi Quinta U-17. Prestasi itu menarik perhatian salah klub raksasa Uruguay, Penarol.

Syamsir menandatangani kontrak satu tahun dengan Penarol dan mencetak enam gol dalam kompetisi U-19. Prestasi dia juga meningkat di timnas, dengan mencetak empat gol dalam empat pertandingan setelah dipanggil ke timnas U-19.

Dia kemudian bergabung dengan Vise, setelah klub tersebut dibeli keluarga Bakrie pada April 2011. Bergabungnya Syamsir ke klub Belgia itu bersama rekan senegaranya Alfin Tuasalamony, Yandi Munawar, dan Yericho Christiantoko. Keempat pemain itu adalah bagian dari "Uruguay Project" yang dibentuk PSSI.



Sumber :  Tempo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Topik Populer Bulan ini