Di tengah pesimisnya konsumen global pada tiga bulan terakhir, konsumen Indonesia malah menyalip India sebagai konsumen yang paling percaya diri.
Menurut penelitian Nielsen yang dilansir dari Reuters, kepercayaan diri konsumen di hampir seluruh negara berkembang seperti China, India dan Brasil tercatat menurun pada kuartal kedua tahun ini.
Menurut penelitian Nielsen yang dilansir dari Reuters, kepercayaan diri konsumen di hampir seluruh negara berkembang seperti China, India dan Brasil tercatat menurun pada kuartal kedua tahun ini.
Memburuknya krisis Eropa, melemahnya pertumbuhan tenaga kerja Amerika Serikat dan pertumbuhan ekonomi China dan India yang melambat telah melesukan kepercayaan konsumen di seluruh dunia pada kuartal kedua tahun ini.
Sebanyak 53 persen responden di seluruh dunia mengaku optimis mengenai keuangan mereka, namun hal tersebut turun 2 persentase dibandingkan kuartal pertama. Sementara untuk Asia-Pasifik sendiri, telah mengalami penurunan yang tajam, yaitu 4 persentase menjadi 59 persen.
Menanjaknya Indonesia sebagai pasar yang paling percaya diri merupakan bukti bahwa Nusantara telah berhasil bertahan di tengah krisis global, lebih baik dari negara berkembang lainnya.
"Di Indonesia, optimisme pasar telah membuktikan bahwa peringkat investment grade yang diberikan oleh Moody's dan Fitch telah mendorong pasar di negara ini," ujar Chatherine Eddy, direktur Nielsen Indonesia kepada Reuters.
"Pasar sudah sangat tumbuh di antara konsumen dan investor saat ini. Dengan populasi 240 juta, Indonesia mungkin akan menjadi benteng pertahanan selanjutnya setelah China dan India," imbuh dia.
Sumber : Merdeka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar