Bomber Indonesia, Irfan Bachdim, punya alasan kuat kenapa pindah ke salah satu klub Thailand Premier League (TPL), Chonburi FC. Pemain berusia 24 tahun itu berharap bisa meningkatkan kemampuan bermainnya di Negeri Gajah Putih tersebut.
Melalui situs resminya, Sabtu (26/1/2013), Chonburi memperkenalkan Irfan yang akan mengenakan seragam bernomor 20. Mantan pemain Persema Malang itu dikabarkan telah menandatangani kontrak dengan durasi satu tahun.
"Seperti yang semua tahu, kemarin aku menandatangani kontrak dengan Chonburi FC. Transfer memang belum sepenuhnya selesai. Aku berharap bisa segera menyelesaikan hal itu," ujar Irfan melalui akun Twitter-nya.
"Pilihanku untuk meninggalkan Indonesia karena aku ingin mengembangkan kemampuanku di Thailand. Untuk menjadi pemain yang lebih baik. Aku ingin berterima kasih kepada semua orang yang percaya dan selalu mendukungku," tulisnya kemudian.
Irfan sebelumnya menilai bermain di TPL memang lebih baik daripada di Indonesia, khususnya dalam hal kualitas dan pengembangan para pemainnya. Ia pun cukup senang ketika sempat ikut ambil bagian bersama Chonburi dalam sejumlah laga di Invitation 2013 yang berlangsung 24-30 Januari 2013.
Sumber : Kompas
Blog ini menyajikan berita terhangat baik dari dalam negeri maupun dali luar negeri.
5 Posting Terbaru
Minggu, 27 Januari 2013
Ini Alasan Irfan Bachdim Hijrah ke Thailand
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Topik Populer Bulan ini
-
Seiring dengan semakin populernya laptop dibanding PC maka tips-tips agar laptop atau notebook semakin tahan lama menjadi sangat diperluka...
-
Menjelang gelaran Piala Dunia 2010, salah satu perhelatan krida terbesar dunia, ada baiknya Anda mengetahui di tempat seperti apakah 32 ...
-
Bendungan & PLTA Bribin II Mendengar kata "Gunungkidul" maka yang terlintas di benak adalah kawasan pegunungan yang kering k...
-
Benda terbang yang tak dikenal (UFO) selalu menampakkan diri di tempat yang tak pernah diperkirakan. Seperti halnya, seorang penduduk yang m...
-
Sejarah mencatat, Indonesia memiliki banyak pahlawan maritim. Sebut saja salah satunya Hang Tuah, seorang pahlawan dan tokoh legendaris Mela...

Tidak ada komentar:
Posting Komentar