5 Posting Terbaru

Jumat, 11 April 2008

Persib Belum Penuhi Syarat liga Super


BANDUNG, KAMIS - Dua pekan sebelum Badan Liga Indonesia (BLI) memverifikasi kelayakan Persib sebagai peserta Liga Super 2008, sejumlah syarat penting belum juga dipenuhi klub berjulukan Maung Bandung ini.

BLI akan meninjau kesiapan Persib pada 24 April. Selain belum berbadan hukum perseroan terbatas (PT), Persib juga ternyata belum melakukan penyempurnaan dan menambah berbagai sarana di Stadion Siliwangi sebagai home base tim.

Hingga Rabu (9/4), kondisi stadion ini masih seperti ketika digunakan Persib di Liga Indonesia XIII. Padahal untuk mengikuti Liga Super, Persib harus memakai stadion yang dilengkapi sarana ruang ganti pemain yang dilengkapi locker, kamar mandi yang dilengkapi shower, ruang wasit, dan ruang jumpa pers.

"Hingga hari ini (Rabu, Red) belum ada langkah perbaikan atau penambahan sarana stadion seperti yang diminta BLI. Pengerjaan proyek itu seharusnya dilakukan dan atas biaya Persib sebagai yang punya hajat di Liga Super," kata Kepala Jasdam III Siliwangi Letkol Inf Prasojo Budi Susetio.

Prasojo mengakui, memang sudah ada utusan dari Persib yang melakukan semacam peninjauan kondisi Stadion Siliwangi. Namun seperti dijelaskan Prasojo, belum ada kata pasti Persib akan melakukan pengerjaan untuk melengkapi atau menambah sarana seperti diwajibkan BLI. "Padahal untuk memiliki kamar mandi pemain yang dilengkapi shower, jelas harus dibangun sumur artesis. Sumur artesis ini untuk menambah volume air," jelas Prasojo ketika menerima Tribun di ruang kerjanya.

Namun walaupun biaya proyek penyempurnaan berbagai sarana stadion harus ditanggung Persib, kata Prasojo, bukan berarti pihak Jasdam Siliwangi tidak mendukung Persib. "Justru kami bangga ketika Persib kembali menggunakan Stadion Siliwangi sebagai home base. Bagaimanapun Persib, sudah tidak bisa dilepaskan dari Stadion Siliwangi dan juga Kodam III," urai Prasojo.

Untuk mendukung Persib, tambah Prasojo, pihaknya terus melakukan pemeliharaan dan perbaikan lapangan Stadion Siliwangi. Untuk meningkatkan kualitas lapangan, seperti dikatakan Prasojo, pihak Jasdam III Siliwangi mulai membatasi pemakaian lapangan Stadion Siliwangi. "Lapangan Stadion Siliwangi hanya digunakan untuk pertandingan resmi, tidak untuk digunakan berlatih. Tak terkecuali untuk Persib. Kebijakan ini dilakukan, intinya juga untuk Persib agar memiliki lapangan seperti diminta BLI," katanya.

Untuk mendukung keamanan pertandingan, Prasojo menyebutkan, idealnya pagar pembatas tribun penonton ditinggikan. "Selain lebih tinggi, kami inginnya memasang kawat berduri di sepanjang pagar pembatas tribun. Agar tidak ada penonton yang masuk ke lapangan," ucap Prasojo sambil menegaskan, dalam waktu yang mepet, tidak mungkin menambah tribun untuk menampung penonton lebih banyak.

Sementara itu BLI akan melakukan verivikasi atau memantau kesiapan Persib pada Kamis (24/4). Joko Driyono menegaskan, klub yang tidak bisa memenuhi syarat yang diminta, posisinya di Liga Super bisa diganti klub dari Divisi Utama. "Saat ini baru Arema Malang yang sudah siap mengikuti Liga Super," kata Joko. Tentang ancaman BLI menyangkut belum siapnya klub-klub peserta, termasuk Persib, Wakil Manajer Persib H Umuh Muhtar menilai Liga Super akan tetap berjalan dengan berbagai catatan.

"Tidak mungkin dalam waktu yang singkat, semua klub memenuhi persyaratan yang diminta BLI. Saya kira kompetisi Liga Super akan sempurna pada penyelenggaraan yang kesekian. Tahun ini bisa dikatakan sebagai percobaan," kata Umuh di Hotel Savoy Homann, kemarin.(Tribun Jabar/DAF)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Topik Populer Bulan ini