Lima peti langka berumur 101 tahun berisi wiski dan brendi utuh telah ditemukan di dalam es di bawah pondok Ernest Shackleton’s Antarctic. Es telah memecahkan beberapa botol yang telah ditinggalkan di sana pada 1909, tapi kata tim konservasi kemarin mereka yakin lima krat berisi botol utuh ketika peti dipindahkan.
Rumah Sh
ackletondi Antartika. Ini adalah bangunan yang di bawahnya di temukan peti-peti berisi wiski dan brendi yang berumur 101 tahun.
Peti-peti menunjukkan hampir tidak ada kerusakan walaupun tertimbun di sana selama 101 tahun.
Merk Mackinlay’s Old, wiski dan brendi yang ditinggalkan oleh penjelajah yang gagal ekspedisi ke Kutub Selatan.
Shackleton, dan tiga sahabat berangkat ke Polandia pada akhir Oktober dan setelah empat bulan perjalanan mereka hanya menempuh 98 mil dari tujuan mereka setelah kehabisan persediaan.
Sumber : http://beritakorslet.wordpress.com/2010/02/07/terkubur-es-lima-peti-wiski-berumur-101-tahun-ditemukan-di-antartika/
Blog ini menyajikan berita terhangat baik dari dalam negeri maupun dali luar negeri.
5 Posting Terbaru
Senin, 08 Februari 2010
Lima Peti Wiski Berumur 101 Tahun Ditemukan Di Antartika
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Topik Populer Bulan ini
-
Kemarin Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) berjanji segera menertibkan topeng monyet jalanan yang selama ini dimanfaatkan orang-orang...
-
Benda terbang yang tak dikenal (UFO) selalu menampakkan diri di tempat yang tak pernah diperkirakan. Seperti halnya, seorang penduduk yang m...
-
Para designer Jepang memang sangat kreatif dalam menciptakan design untuk para gadis dan abg agar tampil lebih seksi, menggiurkan dan...
-
Dalam dunia kesehatan, pijat merupakan upaya untuk mencegah dan mengobati berbagai penyakit. Pijat biasa dilakukan dengan menggunakan tan...
-
Shinji Kagawa, pemain gelandang asal Jepang yang dibeli Manchester United dengan nilai transfer 16 juta pounds itu santer diberitakan mem...
-
Dengan teknologi terkini, foto hitam putih Titanic diberi warna oleh fotografer Rusia bernama Anton Logvynenko.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar