5 Posting Terbaru

Rabu, 22 Oktober 2008

Asean Beach Games Diikuti 2.300 Atlet

DENPASAR, SELASA - Sekitar 2.300 atlet dari 44 negara termasuk Indonesia memastikan diri ikut perhelatan Asean Beach Games pertama di Pulau Dewata pada 18-26 Oktober mendatang. Mereka akan mengikuti berbagai cabang olah raga air dari 19 cabang olah raga dilombakan.

Persiapan 19 lokasi perlombaan yang tersebar di Kabupaten Badung dan Kota Denpasar pun sudah 85 persen siap dipakai. Panitia menargetkan pada 15 September mendatang seluruh arena pertandingan harus selesai dan siap untuk uji pertandingan.

Operation Manager Asian Beach Games I Bali Ida Bagus Antara menyatakan pihaknya terus mengejar penyelesaian di berbagai lokasi hingga persiapan penginapan, transportasi dan katering para peserta. "Meski terkendala soal anggaran, kami tetap mengupayakan kesuksesan penyelenggaraan perhelatan olah raga besar ini," katanya, di Denpasar.

Ia mengungkapkan, pembukaan ABG pada 18 oktober mendatang direncanakan dihadiri dan dibuka oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di lokasi Garuda Wisnu Kentjana, Jimbaran. Ia menambahkan 18 pemimpin negara darei 44 negara peserta juga akan hadir.

Soal pendanaan, Antara mengakui masih kesulitan mencari sponsorsip. Hingga kemarin, panitia baru sanggup mengumpulkan sekitar Rp 115 miliar di antaranya Rp 75 miliar dari dana APBN. Sedangkan panitia memperkirakan membutuhkan biaya lebih dari Rp 160 miliar.

"Kami mengakui terlambat melakukan promosi. Bahkan kami berterimakasih telah mendapatkan dukungan promosi gratis dari sembilan kabupaten/kota di Bali khususnya Badung dan Denpasar," ujar Antara.

Sementara itu, Wakil Bupati Badung Sudikerta yang juga salah satu Panitia Pelaksana ASEAN Beach Games mengimbau agar pihak-pihak yang diuntungkan seperti perhotelan mendukung penuh pesta olah raga air pertama di Bali ini. Pihaknya pun telah mengupayakan pembebasan pajak reklame "Ajang olah raga ini tidak hanya semakin mengangkat nama Bali dan Indonesia melainkan mendongkrak pariwisata dan ekonomi karena akan melibatkan banyak masyarakat di dalamnya," kata Sudikerta.

Panitia menetapkan 19 cabang olahraga yang dipertandingkan, antara lain bola tangan pantai, sepak bola pantai, sepak takraw pantai, voli pantai, binaraga, dragon boat, jet ski, renang maraton, paragliding, perahu layar, selancar, triatlon . Ke-19 c abang olahraga itu disebar di 19 lokasi, sembilan lokasi di Denpasar dan 10 lokasi di Badung. Lokasi tersebut antara lain Pantai Sanur, Pantai Mertasari, Pulau Serangan, dan Jimbaran.

Ibu Manjakan Putrinya dengan Kondom dan Rokok


MUNGKIN sebagian besar orangtua akan merasa putus asa apabila mempunyai seorang putri remaja seperti Sam Holt yang gemar mengonsumsi minuman keras, merokok, menggunakan obat bius, dan berhubungan seks. Namun, sang ibu dari remaja berusia 13 tahun di Inggris itu justru merasa senang ketimbang terguncang menerima kenyataan tersebut.

Bahkan, Tracy Holt (43) terkadang menghadiahi Sam dengan rokok apabila putrinya itu bertingkah laku manis. Tracy Holt memutuskan untuk tidak marah saat mengetahui putrinya itu telah kehilangan keperawanan pada usia 12 tahun. Tracy justru meminta Sam menggunakan alat kontraspesi jika ingin berhubungan badan.

"Saya melihat tak ada manfaatnya menghukum putri saya itu," demikian pengakuan Tracy Holt ke majalah Closer. "Jika saya menghukumnya, saya hanya akan menghukum diri saya sendiri karena saya harus hidup akur dengannya di rumah."

"Saya menghadiahi putri saya itu dengan rokok jika ia mau menuruti perintah saya. Apabila ia bandel, saya tak akan memberikannya rokok," ujar Tracy.

Menurut Tracy, hadiah rokok yang diberikannya berhasil mengubah tingkah laku putrinya. "Semua orang pasti akan meninggal dunia suatu waktu nanti. Apabila saya tak mengidap kanker karena merokok, putri saya juga akan mengalami hal serupa," ujar Tracy yang menghisap 20 batang rokok sehari saat membela sikapnya memperbolehkan Sam merokok.

Sam mengaku menghisap 15 batang rokok sehari memotivasinya untuk mengubah tingkah laku buruk. "Jika ibu menyuruh saya merapihkan kamar tidur, saya tak akan menghiraukannya, tetapi jika ia memberi saya rokok, saya akan melaksanakan perintahnya."

Tracy juga dapat memaklumi keinginan putrinya berhubungan seks di bawah usia. "Saya tak menghukumnya karena itu. Hubungan seks yang dilakukan putri saya dan pacarnya bukan hubungan sehari terus langsung bubar. Sam telah membina hubungan dengan kekasihnya selama beberapa minggu," kata orangtua tunggal yang tak mempunyai pekerjaan itu.

"Setelah Sam berhubungan badan, saya mengantarnya ke dokter agar mendapat pil antihamil. Saya juga menyuruhnya menggunakan kondom," ujar Tracy.

Sementara itu, Sam mengaku telah menjalin hubungan seks dengan empat kekasih dalam kurun waktu kurang dari setahun belakangan. "Saya hanya bersetubuh dengan orang yang menjadi kekasih saya. Karena khawatir mempunyai anak sebelum menikah akibat hubungan itu, saya memilih untuk selalu menggunakan kondom."



Berbatov double inspires holders Man Utd


(CNN) -- Bulgarian Dimitar Berbatov dealt Celtic a double blow as holders Manchester United won their all-British clash 3-0 to stay top of their Champions League group at Old Trafford on Tuesday.
Berbatov two goals, the first above, both looked offside as United claimed a 3-0 Champions victory.

Berbatov was on target after 30 and 51 minutes, but television replays suggested that both goals should have been disallowed for offside by the Belgian linesman.

"It's not my decision to make, I am trying to score, it's for the referee and he said no offside," said a delighted Berbatov.

"It was great for me to score again here and importantly we won the game."

The hapless linesman later ruled out a Wayne Rooney effort when he was clearly onside, but the England marksman had the finally say when he Rooney completed a slick 76th minute move started by goalkeeper Edwin van der Sar.

On a high-scoring night -- the 36 goals in eight games equalled the tournament record -- substitute Joseba Llorente scored a hat-trick in 17 minutes as United's Group E rivals Villarreal beat Aalborg 6-3.

Llorente struck in the 67th, 70th and 84th minutes to add to goals by Giuseppe Rossi in the 28th, Joan Capdevila in the 33rd and Robert Pires in the 79th.

Aalborg took the lead of the Group E match at El Madrigal stadium through Marek Saganowski in the 19th, with Thomas Enevoldsen scoring the Danish team's second goal in the 36th and Andreas Johansson heading the third in the 77th.

Villarreal has seven points from three matches, while Aalborg has with one point.

Celtic did not really make a fight of it against United, allowing Alex Ferguson to gain the personal satisfaction of avenging a defeat at Parkhead on the last meeting between the teams two years ago.
Don't Miss

* Football fanzone

Manager Sir Alex Ferguson abandoned a plan to leave out Cristiano Ronaldo, so the Portugal winger was an obvious attacking outlet, as was in-form Rooney who now has nine in seven games for club and country.

There was an early scare for United when Gary Caldwell let fly from 20 meters, forcing Edwin van der Sar into a fingertip save, but it was a rare moment of attacking optimism for the Scottish club.

United's opener came from a Nani corner helped on by John O'Shea, and Berbatov, with his back to goal, flicked it past Artur Boruc.

Berbatov tapped home his second six minutes after halftime, the striker profiting from a blistering Ronaldo free-kick Boruc could not hold.

Ferguson was delighted with Berbatov's performance, saying: "It was fantastic, a marvellous performance again.

"He is bringing that composure to the final third of the field. Hopefully the combination is developing with not only Wayne but also Carlos (Tevez), but he had a little hip injury tonight so we took him off."

Rooney scooped a shot over before Berbatov left to a standing ovation, replaced by Tevez.

Rooney's second rounded off a rewarding night as United bid to become the first side to retain the title since the league format was launched in 1992



India launches first moon mission


NEW DELHI, India (CNN) -- India launched its first lunar mission on Wednesday, with hopes of achieving high-resolution images of the moon's topography and diving into the international space race.
The spacecraft carrying India's first lunar probe, Chandrayaan-1, lifts off in Sriharikota on Wednesday.

The spacecraft carrying India's first lunar probe, Chandrayaan-1, lifts off in Sriharikota on Wednesday.

The unmanned lunar orbiter Chandrayaan-1, or "moon craft" in ancient Sanskrit, came at 6:20 a.m. Wednesday (8:50 p.m. ET) from the Sriharikota space center in southern India.

The two-year mission seeks high-resolution imaging of the moon's surface, especially the permanently shadowed polar regions, according to the Indian Space Research Organization. It will also search for evidence of water or ice and attempt to identify the chemical breakdown of certain lunar rocks, the group said.

Despite the numerous missions to the moon over the past 50 years, "we really don't have a good map of the moon," said Miles O'Brien, CNN chief technology and environment correspondent. "The goal is to come up with a very intricate, three-dimensional map of the moon."

The Chandrayaan-1 is carrying payloads from the United States, the European Union and Bulgaria, and India plans to share the data from the mission with other programs, including NASA. Video Watch the launch of India's first lunar mission »

ISRO said on its Web site that the mission would lay the groundwork for future lunar missions and "probe the physical characteristics of the lunar surface in greater depth than previous missions by other nations."

"It will also give us a deeper understanding about the planet Earth itself or its origins," a statement on the Web site said. "Earlier missions did not come out with a full understanding of the moon and that is the reason scientists are still interested. This will lay the foundation for bigger missions and also open up new possibilities of international networking and support for planetary programs."
Don't Miss

* Aim of mission is to map the moon
* China to launch 3rd manned mission
* The new space race

Until now, India's space launches have been more practical, with weather warning satellites and communiations systems, The Associated Press cited former NASA associated administrator Scott Pace as saying.

To date, only the U.S. Russia, the European Space Agency, Japan and China have sent missions to the moon, according to AP.

Critics of the mission have questioned its $80 million price tag, saying the money should have been spent by the government to improve education and fight poverty.

But, "there are scientists that would argue that there are plenty of things we don't know about the moon ... and India might have the know-how" to find answers, said CNN's Sara Sidner in New Delhi.

The United States and the Soviet Union dominated the field of lunar exploration from the late 1950s. The United States is preparing for its own mission slated for next spring -- the first U.S. lunar mission in more than a decade, according to NASA.

Soviet spacecraft were the first to fly by, land on and orbit the moon. Luna 1, launched on January 2, 1959, and sped by the moon two days later.

Luna 2 was launched on an impact mission on September 12, 1959, striking the surface two days later. Luna 9 launched on January 31, 1966, becoming the first craft to successfully land on the moon and send back data, touching down on the surface on January 31, 1966, and transmitting until February 3, 1967, when its batteries ran out.

Luna 10 was launched March 31, 1966, entered lunar orbit on April 3, and operated for 56 days.

But the United States' Apollo missions were the first manned missions to reach the moon, culminating with six missions that set down on the surface. The first, Apollo 11, left earth on July 16, 1969, and landed astronauts Neil Armstrong and Edwin Aldrin on the lunar surface on July 20 while command module pilot Michael Collins orbited above. The astronauts returned safely to earth on July 24.
advertisement

Most recently India's fellow Asian nations, China and Japan, put lunar orbiters in place. Japan launched the Kaguya orbiter in October 2007, followed by China's launch of the Chang'e mission a few weeks later.

Pansus Orang Hilang Jalan Karena Pemerintah Lamban


JAKARTA,SELASA - Ketua Pansus Orang Hilang Effendi Simbolon dari Fraksi PDI-P mengatakan bawa aktifnya kembali pansus disebabkan tak selesainya kasus ini di Kejagung. Malahan, menurut Effendi, Kejagung membalikkannya dengan meminta Presiden mengeluarkan Keppres Pembentukan Pengadilan Ad-hoc.

"Sebenarnya bilamana pemerintah proaktif presiden menginstruksikan Kejagung melakukan penyelidikan atas temuan Komnas HAM maka tidak harus ke DPR. Jadi, jangan disalahkan DPR itu melakukan prakarsa dan proaktif," ujar Effendi di Gedung DPR RI kemarin, Selasa (21/10).

Effendi mengatakan Kejagung justru membalikkan masalah ini dengan meminta Keppres pembentukan pengadilan Ad- hoc yang hanya bisa jika ada persetujuan dari DPR.

Hari ini, Rabu (22/10), hingga Kamis besok, Pansus akan memanggil korban, keluarga korban dan LSM untuk memberikan keterangan. Kemudian pada tanggal 29 Pansus akan mengadakan rapat internal untuk menetapkan masa reses dan aktivitas pansus dalam masa persidangan berikutnya.

Pansus akan mengundang empat pihak yang terlibat dalam masalah ini, meliputi institusi negara, para korban dan keluarga korban, para pelaku yang patut diduga yang tertera dalam rekomendasi Komnas HAM serta pemerintah.

Effendi menyesalkan juga kalau pemerintah sangat reaktif dengan masalah ini dengan terus membicarakan jika kasus ini telah dinyatakan ditutup, "Kalau sudah selesai ya nyatakan dalam Keppres agar kita catatkan dalam sejarah kita. Kalau Menhukham nyatakan itu, presiden suruh tanda tangan dalam Keppresnya. Berani? Teken! (tanda tangan)" tandas Effendi.

Effendi menyatakan kewenangan pansus hanyalah memberikan sikap politik dalam memandang temuan Komnas HAM, bukan menyatakan siapa yang bersalah atau tidak.(kompas.com)

Dikira Punah, Kijang Gunung Masih Hidup di TN Kerinci Seblat

JAKARTA, JUMAT - Kijang Gunung (Muntiacus montanus), species kijang yang tidak ditemukan dalam 100 tahun terakhir dan dianggap telah punah ditemukan kembali di Taman Nasional Kerinci Seblat, Sumatera. Spesies langka tersebut ditemukan kembali oleh tim Pelestarian Harimau Sumatra (PHS) dari Balai Taman Nasional Kerinci Seblat dan Fauna dan Flora International (FFI).

"Pertama kali ditemukan pada 8 Agustus 2002 saat Montanus terjerat perangkap pemburu dan tim kami melepaskannya," kata Perwakilan dari FFI Indonesia, Dr J Sugardjito, di Jakarta, Jumat (10/10). Dia mengatakan spesies yang dianggap punah ini ditemukan diketinggian 2.400 meter Gunung Kerinci, sekitar 15 kilometer dari lokasi penemuan tipe specimen yang sama yang ditemukan di daerah Sungai Kring oleh Robinson dan Kloss pada tahun 1914.


Ia mengatakan saat melakukan ekspedisi tersebut Robinson dan Kloss hanya menemukan bukti tengkorak dan kulitnya saja. Bukti tersebut disimpan di Raffles Museum Singapore, tapi hilang saat evakuasi pada tahun 1942 begitu Jepang menduduki Singapura.

Untuk saat ini foto Kijang Gunung yang dimiliki oleh tim PHS dari Balai Taman Nasional Kerinci Seblat dan FFI, merupakan satu-satunya bukti di dunia bahwa spesies tersebut masih hidup di Taman Nasional Kerinci.

Sementara itu, menurut peneliti mamalia dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), DRB Gono Semiadi, untuk meyakinkan ahli bahwa temuan ini merupakan Kijang Gunung yang telah punah dibutuhkan waktu satu tahun untuk penelitian.

"Keyakinan sudah ada dari foto dan catatan dari buku-buku taksonomi, tetapi untuk bisa yakin 100 persen perlu ada pembanding yaitu tengkorak asli Kijang Gunung tersebut. Sayangnya yang di Singapura hilang, karena itu kami coba meminjam dari pemburu yang mungkin memilikinya," ujar dia.

Menurut dia, spesimen dari kijang yang telah punah ini didapat dari Belanda pada 1930. Sedangkan deskripsi awal dari Robinson dan Kloss bukan saja warna kulit yang lebih gelap yang berbeda dengan jenis kijang muntjak yang biasa ditemui di Sumatra, Bangka, dan Malaysia, tetapi juga tetapi ukurannya yang lebih kecil.

Foto yang dimiliki FFI tersebut telah diteliti oleh Peneliti Inggris Robert Timmins, Profesor Dr Colins Grove dari Australian National University, dan DR Gono Semiadi dari LIPI.

Intel Pamerkan Listrik Tanpa Kabel

SAN FRANSISCO, SENIN - Pemanfaatan listrik tanpa kabel mungkin tak lama lagi digunakan pada alat-alat elektronika. Intel yang selama ini dikenal sebagai rajanya prosesor komputer telah memperkenalkan teknologi yang memungkinkan baterai ponsel atau laptop diisi ulang tanpa dicolokkan ke stok kontak.

"Mimpi untuk menyembunyikan sumber energi merupakan sesuatu yang menakjubkan," ujar Justin Rattner, pejabat tinggi Intel. Teknologi tersebut didemonstrasikan dalam Intel Developer Forum yang berlangsung di San Fransisco baru-baru ini.


Intel menyebutnya WREL (wireless resonant energy link). Sebelumnya teknologi tersebut disebut WiTricity, kombinasi antara wireless (nirkabel) dan electricity (listrik).

Peneliti Intel Alanson Sample memperlihatkan bagaimana bola lampu 60 watt menyala meski tidak ditancapkan di fitting. Lampu tersebut dapat menyala karena mendapat sumber listrik yang berada satu meter di dekatnya.
Meski tak terhubung dengan kabel, listrik tetap dapat diguanakan dengan teknik yang disebut induksi magnet. Intel mengembangan teknologi yang pertama kali diperkenalkan Marin Soljacic, seorang fisikawan Institut Teknologi Massachusetts (MIT).

Cara kerjanya mirip dengan penyanyi yang berlatih vokal dengan gelas. Getaran yang dikeluarkan pita suara mengalir melalui udara dan diserap ruang udara di dalam gelas sehingga ikut bergetar.

Pada listrik, sumber energi dialirkan ke dalam antena untuk membentuk medan magnet di sekitarnya. Alat penerima yang dihubungkan ke alat-alat listrik akan menyerap energi dari medan magnet tersebut dan menyimpannya. Tingkat efisiensi energi yang berhasil diserap saat ini telah mencapai 90 persen.

"Tahap selanjutnya saya kira mencoba menggunakannya pada laptop dan ponsel sehingga kita harus memperkecil ukuran kumparan hingga seukuran alat elektronika tersebut," ujar Sample. Intel memperkirakan teknologi tersebut baru mulai dikomersialkan paling cepat setelah lima tahun ke depan.

Mesum di Warnet, Pelajar Digaruk Polisi

MADIUN,RABU-Lima pelajar digaruk polisi saat asyik menikmati film dewasa di sebuah warnet mesum di Kota Madiun.

Mereka terlalu asyik di bilik tertutup sehingga tidak menyadari ada penggerebekan. Penggerebekan itu dilancarkan tim reserse kriminal Polresta Madiun terhadap sebuah warnet di Jl Gajah Mada Kota Madiun, Senin (20/10) malam.

Keberadaan warnet itu sendiri sudah dikeluhkan warga sekitar karena diketahui menyediakan film dewasa yang gampang diakses banyak pelajar SMP dan SMA.

Saat penggerebekan, sejumlah pelanggan warnet yang sebagian besar remaja sedang asyik menonton film dewasa di bilik-bilik warnet yang cukup terlindung dari pandangan orang lain. Tak pelak, para remaja itu kelabakan begitu tahu ada penggerebekan, namun mereka tidak bisa berbuat apa-apa ketika para petugas memergoki mereka menyaksikan tayangan dewasa itu. Di tempat itu juga mereka dimintai keterangan.

Satu Tersangka Teroris Tertangkap di Jakarta Utara


JAKARTA, SELASA — Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri mengakui bahwa satu tim dari Mabes Polri menangkap satu orang di salah satu rumah kontrakan di Jakarta Utara yang diduga terkait kasus terorisme. "Benar. Itu tim saya yang dari Jakarta Utara," kata Kapolri di Jakarta, Selasa (21/10).

Namun, ia belum dapat memberikan keterangan karena kasus itu masih dalam proses penyidikan.

Sebuah tim dari Markas Besar Kepolisian RI yang beranggotakan 20 orang personel, Selasa pagi, melakukan penggerebekan terhadap sebuah rumah kontrakan di Jalan Gading Sengon 7 RT05 RW14, Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara, yang diduga sebagai tempat teroris.

Ketua RW 14 Abdul Wahab Jamaluddin, Selasa, mengemukakan, rumah itu ditempati Wahyu sejak satu tahun lalu, sedangkan pemilik rumah adalah Muntasir yang sekarang telah dibawa pihak kepolisian untuk diminta keterangan.

Dalam penggerebekan itu polisi menyita barang bukti berupa 21 butir peluru, 3 kg bahan peledak yang diduga jenis TNT, serta dua dokumen tentang tata cara membuat dan merakit bom. Barang-barang itu ditemukan polisi di sebuah lemari plastik yang disimpan di ruang tengah rumah.

Wahyu, si penguhuni rumah, ketika terjadi penggerebekan tidak berada di tempat. Menurut warga setempat, sosok Wahyu digambarkan sebagai orang pendiam, berperawakan pendek, dan memelihara janggut. Pekerjaannya adalah sebagai tukang pompa air.

Warga sangat terkejut atas penemuan polisi itu dan tidak menyangka di lingkungannya terdapat rumah yang diduga dijadikan sebagai tempat teroris.(kompas.com)

Black DOT (Sunspot) - Ancaman Itu Datang dari Matahari


Matahari. Sinar dan panasnya tentu begitu penting bagi kelangsungan kehidupan di muka bumi ini sepanjang masa. Namun, di balik benderangnya benda langit itu tersembunyi ”sisi gelap” yang mengganggu kondisi di bumi, yaitu bintik hitam (sunspot) yang diikuti badai dan flare.

Sebagai pusat peredaran planet-planet di tata surya, matahari merupakan sumber energi bagi makhluk di bumi. Energi itu dihasilkan dari reaksi termonuklir untuk mengubah hidrogen menjadi helium yang terjadi di dekat inti matahari. Suhu di bagian pusat matahari yang terdiri dari gas berkerapatan 100 kali kerapatan air di bumi itu, mencapai 15 juta derajat Celsius.

Di dalam perut matahari terjadi rotasi dan aliran massa atau konveksi yang memengaruhi gaya magnetnya. Pada aktivitas tinggi, gaya magnet ini bisa terpelintir atau berpusar hingga menembus permukaan matahari membentuk ”kaki-kaki”, yang tampak bagai bintik hitam.

Bintik hitam matahari memiliki diameter sekitar 32.000 kilometer, umumnya terdiri dari dua bagian, yaitu bagian dalam yang disebut umbra, berdiameter 13.000 km atau seukuran diameter rata-rata bumi dan bagian luar disebut penumbra yang garis tengahnya kurang lebih 19.000 km. Suhu penumbra lebih panas dan warnanya lebih cerah dibanding umbra.

Suhu gas yang terbentuk di lapisan fotosfer dan kromosfer di atas kelompok bintik hitam itu naik sekitar 800º Celsius di atas suhu normalnya. Akibatnya, gas ini memancarkan sinar lebih besar dibandingkan dengan gas di sekelilingnya.

Setelah beberapa hari, pelintiran magnetik ini terpecah menjadi beberapa pelintiran lebih tipis. Masing-masing bergerak melintasi permukaan ke berbagai arah hingga menghilang.

Seperti di bumi, di permukaan matahari pun terjadi badai. Badai matahari terjadi di daerah kromosfer dan korona—berada di atas kawasan munculnya bintik-bintik hitam. Beberapa badai matahari juga muncul ketika terjadi ledakan cahaya atau flare. Ketika flare muncul, terjadi pelepasan sejumlah besar energi. Umumnya, kian banyak bintik hitam terbentuk, maka flare pun makin banyak.

Dampak

Flare yang mengeluarkan partikel kecepatan tinggi dalam badai matahari menyebabkan timbulnya tekanan pada magnetosfer bumi hingga mengakibatkan badai magnetik di bumi. Fenomena ini mengganggu komunikasi radio dan membuat jarum kompas berputar liar di bumi.

Bintik hitam matahari dan flare, menurut Sri Kaloka, Kepala Pusat Pengamatan Dirgantara Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), telah menimbulkan dampak berarti di beberapa wilayah di bumi—terutama di lintang tinggi—karena meningkatnya elektron di lapisan ionosfer. Tahun 1980-an, misalnya, pembangkit listrik di Quebec, Kanada, padam akibat terpengaruh badai matahari.

Gangguan di lapisan ionosfer di ketinggian 60 km-6.000 km dari permukaan bumi ini juga menyebabkan kekacauan dalam penyampaian sinyal komunikasi frekuensi tinggi, yang menggunakan lapisan itu sebagai media pemantul sinyal. Sistem navigasi dengan satelit global positioning system menjadi tidak akurat.

Jumlah bintik hitam yang tampak dari pengamatan dari bumi bervariasi, dari 1-100 titik. Bintik ini butuh waktu 11 tahun untuk mencapai jumlah tertinggi, lalu menurun lagi. Periode ini disebut siklus bintik matahari.

Sri Kaloka mengingatkan, puncak jumlah bintik hitam dapat terjadi lagi tahun 2011. Karena itu, semua pihak yang berkaitan dengan potensi dampak hendaknya mengantisipasi.

Data pemantauan bintik matahari dan flare terpantau di Pusat Pengamatan Dirgantara Lapan di Tanjungsari, Sumedang, sejak stasiun itu beroperasi 1975. Data itu dapat dimanfaatkan semua pihak yang berkepentingan. Hasilnya dikirimkan ke Bank Data di Swiss, urai Sri.

Periode dingin

Dalam kondisi ekstrem, baik tinggi maupun rendah, bintik hitam atau flare memberi dampak buruk bagi kondisi di bumi. Saat ini kejadian bintik hitam, menurut Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, Mezak Ratag, justru dalam titik terendah.

Bintik hitam adalah indikator aktivitas matahari. Bila sedikit jumlahnya, energi yang dipancarkan matahari berkurang, yaitu 0,1 persen pada cahaya tampak, tetapi bisa puluhan persen pada ultraviolet. Kejadian bintik matahari bisa berkurang akibat menurunnya aktivitas dinamo matahari, konveksi, dan atau tekanan radiasi dari reaksi nuklir di pusat matahari.

Dalam beberapa tahun terakhir terjadi anomali aktivitas matahari itu. ”Hanya beberapa hari saja dalam dua tahun terakhir ini terpantau aktivitas bintik matahari,” ujar Mezak. Kondisi permukaan matahari hampir tanpa sunspot dalam beberapa tahun terakhir itu dikhawatirkan mengarah pada minimum Maunder kedua setelah kejadian pendinginan global sekitar tahun 1600-an.

Rendahnya aktivitas matahari berarti berkurangnya suplai panas ke bumi secara rata-rata global dalam skala waktu tahunan— bukan harian atau bulanan. Akan tetapi, pemanasan lokal masih bisa terjadi. Seperti beberapa bulan terakhir, suhu laut di bagian timur agak hangat, urai Mezak.

Berkurangnya suplai energi dari matahari pada bumi menyebabkan berkurangnya pemanasan lautan, berarti pula penguapan air laut yang akan menjadi hujan pun rendah.

Menurunnya suplai energi matahari juga melemahkan monsun. Gerakan angin monsun terjadi karena perbedaan panas antarlautan dan benua berdasarkan posisi garis edar matahari.

Pengaruh matahari ini tidak berkorelasi dengan peningkatan suhu udara beberapa pekan terakhir. Tingginya suhu udara di bumi disebabkan tingginya uap air, tetapi sedikit yang terbentuk menjadi awan, sedangkan matahari sudah di lintang selatan. Cahaya matahari sampai ke permukaan bumi tanpa halangan awan. Namun, inframerah yang dipancarkan ke bumi tertahan uap air sehingga menaikkan suhu. Uap air banyak dari laut.

Itu dijelaskan Mezak selaku Executive Panel Riset Monsun Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) pada pertemuan WMO di Beijing, Selasa (21/10), berdasarkan laporan sejumlah ilmuwan dari AS, China, dan Australia. Mereka mengatakan, ada tren pelemahan monsun di berbagai tempat di bumi. ”Di Indonesia, kondisi itu mengakibatkan pelemahan monsun rata-rata dalam beberapa tahun terakhir, tetapi variasinya dari tahun ke tahun bisa besar,” tambahnya.

Senin (20/10), Pusat Data Aktivitas Matahari (SIDC) di Belgia menghentikan peringatan ”All Quiet Alert”, karena peneliti di sana mendeteksi adanya aktivitas di matahari. Namun, laporan ini belum final, mengingat banyak pakar astrofisika matahari meyakini perioda aktivitas rendah ini masih akan berlangsung lama hingga berdampak pendinginan global (global cooling).

Pada kondisi belakangan ini, China mengalami musim dingin paling dingin dalam 100 tahun terakhir, Amerika Utara mencatat rekor tinggi salju, Inggris mengalami April terdingin.

Kondisi ini bukan pertama kali ini terjadi. Dari catatan sejarah, tahun 1645-1715 matahari hampir tanpa bintik, aktivitasnya sangat lemah. Pada kurun waktu itu, suhu permukaan global sangat rendah sehingga dinamakan Zaman Es Kecil.(Kompas.com)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Topik Populer Bulan ini