Sabtu, 26 Januari 2013

Gawat, Pasangan Sekantor Salah Kirim Email Seks ke Seluruh Rekan Kerja

Pacaran dengan rekan sekantor memang berisiko. Salah satu risikonya bisa jadi yang dialami pasangan asal Inggris ini. Mereka salah kirim email seks ke seluruh orang di kantor. Waduh!

Gawat, Pasangan Sekantor Salah Kirim Email Seks ke Seluruh Rekan Kerja


Melanie Anderson dan Eric Knisz itulah nama pasangan yang tengah jadi buah bibir di dunia maya itu. Peristiwa salah kirim email ini tepatnya dilakukan oleh Melanie.

Sejoli Melanie dan Eric bekerja di sebuah perusahaan minyak Integrated Subsea Services (ISS) Ltd di Aberdeen, Inggris. Melanie bertugas sebagai resepsionis di perusahaan tersebut. Sementara Eric tidak diketahui secara pasti di bagian mana dia bekerja.

Pada 24 Januari 2013, Melanie dan Eric saling berkirim pesan seks melalui email kantor. Kesalahan terjadi ketika Melanie mengirimkan email ke seluruh kantor yang berisi pengumuman bahwa mobil penjual sandwich sudah ada di luar kantor.


Dia menulis pesan tersebut pada body email yang seharusnya ditujukan pada Eric. Body email tersebut padahal berisi rayuan-rayuan seks antara pasangan yang berencana menikah pada 2013 ini.

Dalam hitungan jam email tersebut sudah tersebar bukan hanya ke seluruh orang di kantor tempat Melanie dan Eric bekerja. Rupanya email itu disebarkan lagi ke perusahaan-perusahaan minyak lainnya di Aberdeen. Email rayuan seks itu juga tersebar di situs jejaring sosial Twitter.

Saat dikonfirmasi, pihak perusahaan tempat Melanie dan Eric bekerja mengatakan pasangan yang sudah bertunangan itu sangat malu atas peristiwa salah kirim email tersebut. Mereka pun telah meminta maaf atas kesalahan itu.

"Mengirimkan email pribadi tidak disarankan dilakukan dan kami telah melakukan tindakan pada staf yang terkait masalah ini," ujar Kepala HRD Iss Bruce Webster.

Sementara itu pasangan Melanie dan Eric tidak bisa ditemui untuk dimintai komentarnya. Eric dan Melanie minta izin pulang lebih awal dengan alasan ada masalah darurat.



SUmber : Wolipop Detik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar